Berjalan-jalan ke Legoland tidaklah lengkap tanpa menginap di hotel Legoland. Namun apa daya menginap di sana sangat lumayan harganya. Maka kami memilih mencari pernginapan di dekat Legoland dan memasukkan acara main di hotel Legoland ke dalam jadwal kami selama di Johor Bahru. Katanya sih walau tidak menginap di hotel Legoland, kita dapat main di bagian lobby-nya. Untuk menuju hotel ini, kami disarankan untuk mengambil shortcut melewati Medini Mall. Nama Mall ini terdengar akrab di telinga orang-orang yang pernah mengunjungi dan yang akan mengunjungi Legoland. Mall ini terletak di depan Legoland dan menjadi alternatif bagi para pengunjung Legoland saat mencari makan. Karena lokasinya berdekatan dengan Legoland, mungkin kita akan berpikir Medini Mall ini akan seperti mall elite di Indonesia atau mungkin Vivo City Mall yang berada di depan Sentosa Island. Namun saat saya goggling, banyak yang bilang tempat ini tidaklah besar.
Saat kami sampai di Medini Mall, tempat ini tidaklah besar. Hanya seperti plaza yang terbuka dan berisikan tempat makan dan mini market. Mungkin karena sasaran mereka adalah orang-orang yang mengunjungi Legoland, jadi yang paling penting ada tempat makan, mini market, dan tempat perlengkapan olahraga. Tempat makan di sini lumayan bervariasi. Ada masakan Thai, Chinese food, dan juga fast food seperti KFC, Burger King, dan Subway. Kami hanya numpang lewat dan berjalan menuju Hotel Legoland.
Jualan buku di Medini Mall |
Bagian atrium Medini Mall, penuh spot untuk berfoto. |
Karena kami bingung, kami akhirnya mendekati hotel tetapi dari pintu belakang. Petugas keamanan yang ada di sana mengatakan bahwa hanya tamu yang menginap dan membawa kartu saja yang dapat masuk ke hotel lewat pintu ini. Sedihnya Duo Lynns karena mereka sudah membayangkan untuk bermain lego di lobby. Akhirnya kami memutuskan untuk early dinner di Subway. Alasannya sederhana, Subway sudah tidak ada lagi di Indonesia dan kami semua penggemar Subway.
Setelah perut sudah kenyang, kami pun mampir untuk membeli air minum. Di Medini Mall terdapat 3 mini market. Karena oma mau melihat-lihat cemilan di Kapitan, maka papa mampir di mini market disamping Kapitan. Tujuannya adalah untuk membeli minum. Semua barang tidak diberi label harga dan saat membayar, papa cukup kaget karena harganya jauh lebih mahal daripada harga air mineral di Giant Singapore. Kami pun iseng melihat harga di mini market bagian depan, yang dekat dengan halte bus. Harga barang-barang dan air minum di sana jauh lebih murah. Next time, beli minum di sini saja.
Saat kami datang, di salah satu bagian Medini Mall terdapat pameran The Enchanted Forest. Gambar di bagian depan menarik perhatian kami. Melihat gambarnya, seakan terbayang cerita Little Red Riding Hood. Tetapi uniknya, Little Red Riding Hood ini mengenakan kebaya. Kami pun memasuki tempat ini. Di dalam ruangan ini terdapat banyak lukisan cerita-cerita rakyat dan nursery rhymes. Ada beberapa anak kecil yang juga bermain di sini. Saat anak-anak bermain perosotan di pelangi, saya mencoba mengamati gambar-gambar tersebut. Hampir semua gambar menceriterakan cerita rakyat tetapi ala Asia.
Jembatan dan pelangi yang dapat dibuat bermain anak-anak. |
Atas: kisah keluarga yang tinggal di rumah sepatu, tetapi rumah sepatunya ala China. Kiri bawah: Goldilock and 3 Panda. Kanan: Humpty Dumpty ala Asia |
Setelah puas bermain, kami berniat kembali ke apartemen. Tak disangka kami bertemu orang Indonesia yang bekerja menjadi cleaning service di sini. Si bapak begitu sumringah melihat kami dan mengajak kami berbincang-bincang. Si Bapak seperti bertemu saudara jauh di tanah rantau, bercerita tiada henti. Memang kalau bertemu orang Indonesia di luar negeri akan sangat menyenangkan, tanpa melihat orang itu berkulit atau beragama apa. Di akhir perbincangan kami, bapak ini memberi tahu bahwa kami dapat melalui jalan di samping untuk menuju hotel Legoland. Kami pun memutuskan melalui jalan itu untuk melihat hotel Legoland.
Kiri atas: Rapunzel ala India. Kiri bawah: nursery rhymes cow jump over the moon. Kanan: Little Red Riding Hood dengan kebayanya yang merah. |
Kami mengikuti petunjuk Bapak untuk menuju hotel Legoland. Jalanan yang kami lalui dapat dikatakan masih dalam perbaikan. Genangan air hujan membuat jalan menuju hotel Legoland menjadi lebih susah untuk dilalui. Namun karena kami begitu penasaran melihat lobby hotel ini, maka kami tetap berjalan.
Lobby hotel Legoland memang sangat eye catching bagi anak-anak dengan tema kerajaan dan bajak laut. Sore itu ada pertunjukan sulap. Namun anak-anak lebih tertarik untuk bermain lego, mengendarai kapal bajak laut dan keluar masuk istana yang ada.
Sepeda di bagian resepsionis, bisa berjalan loh dari kanan ke kiri |
Kapal Bajak Laut |
Setelah puas bermain, dan melihat oma opa sudah mulai bosan, kami pun memutuskan kembali ke apartemen. Kali ini kami memilih untuk lewat pintu belakang hotel supaya tidak usah repot-repot melintasi jalan yang becek tadi.
Sebelum pulang, mampir ke toilet =D |
Saat pulang, adik bertanya kapan kita tidur di sini. Ehm..... Susah untuk dijawab. Kapan-kapan, deh. Sekarang kita cukup melihat dan menikmati lobbynya saja ;)
No comments:
Post a Comment