Sunday, October 23, 2022

Tepee Barn di Scientia Square Park

Semenjak pandemi, wisata outdoor menjadi lebih menarik daripada wisata indoor. Hal ini wajar, karena sirkulasi udara lebih jalan saat outdoor. Apalagi kalau kita mau kumpul-kumpul dengan teman-teman. Tidak heran walaupun banyak PPKM dan sejenisnya, tempat-tempat yang menawarkan konsep open space atau outdoor semakin menjamur.

Kolam ikan mas koi

Salah satunya adalah Scientia Square Park atau SQP. Tempat yang terletak di daerah Gading Serpong ini sebetulnya sudah lama ada. Kolaborasi antara edukasi dan back to nature menjadi daya tarik utama dari SQP ini. Apalagi ditambah dengan adanya tepee barn, tempat ini menjadi favorit anak-anak. Maklum, semua orang kan memang suka melihat hewan yang imut dan menggemaskan.

Kali ini kami pergi ke sini bersama-sama dengan teman-teman dari komunitas homeschool kami. Ya, setelah 2,5 tahun tidak Field Trip, anak-anak pun begitu senang setelah sekian lama tidak berkumpul. Kami pun terkaget-kaget melihat pertumbuhan anak-anak ini yang rasanya kok cepat sekali membesar. Setelah semua berkumpul, petualangan pun dimulai.

Playground disini seru juga loh...
Dan anak-anak pun disambut yang satu ini

SQP ini terbagi menjadi beberapa bagian. Yang pertama adalah Learning Zone. Di Learning Zone ini anak-anak dapat melihat padi di padi field dan bermain dengan hewan-hewan yang lucu-lucu. Anak-anak pun dengan senang hati berkeliling melihat hewan-hewan yang ada. Ada alpaca dan mini donkey yang menjadi pusat perhatian anak-anak ini.

Welcome to Tepee Barn
Si kecil yang senang memberi makan hewan
Scottish Cow yang mungil
Mini donkey

Alpaca merupakan bagian dari keluarga unta. Awalnya saya mengira yang ada di SQP adalah llama. Memang sekilas llama dan alpaca memang mirip. Bentuknya yang imut-imut membuat kita berpikir mereka sama. Dari segi ukuran, alpaca lebih kecil dibanding llama. Selain itu telinga alpaca cenderung lurus dan runcing jika dibandingkan dengan telinga llama yang seperti buah pisang. Alpaca lebih pelukable karena alpaca lebih tebal bulunya dibanding llama. Dan tentunya alpaca tidak suka meludah atau menjilat seperti llama, seperti yang ada di Taman Safari. Hehehe

Llama vs Alpaca
Anak-anak berfoto dengan Alpaca   

Kambing juga ada di tepee barn

Area yang kedua adalah area permainan yaitu Play Zone. Permainan yang ada di sini pun bermacam-macam. Ada permainan untuk anak-anak kecil, seperti horse riding, water playground, dan juga ada permainan untuk anak besar seperti wall climbing ataupun skate park

si poni yang cute
Area skate park

Wall Climbing for kids

Untuk yang mau mengadakan acara, di sini juga ada Event Space. Event Space ini diperuntukkan bagi pihak-pihak yang ingin mengadakan acara di ruang terbuka. Dari tempat yang hanya untuk 24 orang sampai yang ke 400 orang pun bisa. 

Cantik kan untuk acara di malam hari. Sumber foto: SQP

Salah satu tempat di SQP yang tidak sempat kami kunjungi adalah Petopia Playground. Playground ini dikhususkan bagi pengunjung yang membawa anjing dan ingin bermain bersama dengan binatang peliharaan kesayangannya ini. Kami membayangkan kalau kami ke sana, pasti si bayi pandemic bakal senang sekali. 

Petopia Playground. Sumber foto: SQP

Lalu, bagaimana kalau lapar? Jangan kuatir. Di SQP ada banyak tempat makanan. Dan karena SQP ini satu area dengan SDC, selama gelang yang diberikan diawal, atau tiket yang diberikan di awal kita pegang, maka kita bisa keluar masuk dari SQP ke SDC. Jadi semakin banyak pilihan makanan yang ada.

It's love love love....
Rabbit hole... di dalam sini ada kelincinya

Nah, untuk memaksimalkan kunjungan ke SQP ini, ada beberapa tips yang ingin kami bagikan

1. Manfaatkan promo happy hour yang ada di Instagram SQP. Saat ada promo happy hour, harga tiket jadi Rp 20.000,00 per orang. Tentunya buat emak-emak, penawaran seperti ini menarik sekali bukan.

Datang pagi-pagi saat ayam berkokok demi happy hour
Feeding the chicken

2. Simpan bukti masuk yang diberikan di bagian ticketing. Bukti masuk yang berupa QR code ini dapat digunakan untuk keluar masuk ke SQP selama di hari yang sama.

Jangan lupa foto di spot-spot cantik ya

3. Jika ingin memaksimalkan kunjungan, disarankan pagi bermain di SQP dan siang keluar ke SDC untuk mencari makanan sekaligus ngadem. Nah, sudah mulai sorean, masuk kembali ke SQP untuk bermain. Biasanya sore juga banyak yang bisa dilihat. 

Si burung hantu yang menunggu malam tiba

Bagaimana dengan kami kemarin? Kami kemarin mendapatkan tiket happy hour. Tiket happy hour ini tersedia dari jam 8 hingga 10 pagi pada weekday dan 6 hingga 8 pagi saat weekend. Sayangnya karena adik ada kelas tambahan balet, maka kami pulang saat makan siang. Dan supaya anak-anak tidak terlalu kecewa, maka burger di McDonald menjadi menu makan siang mereka (luxury food, karena jarang-jarang bisa makan McD). 

Kalkun alias turkey

Apakah sudah puas bermain di sana? Tentu belum, tapi mau bagaimana lagi. Next time, dengan memanfaatkan happy hour, kami mau main ke sana lagi ah….

Our big family....

Sekilas Info

Scientia Square Park

Website: https://www.scientiasquarepark.com/

Alamat: Jl. Scientia Boulevard Curug Sangereng Kelapa Dua Tangerang

No Telp: (021)29171222

Jam operasional: 08.00 – 19.00 (weekday), 07.00 – 19.00 (weekend)

Harga tiket: Rp 45.000,00 (weekday), Rp 95.000,00 (weekend)






 

Wednesday, September 14, 2022

Our First Trip in 2022

 Hah? Yang pertama? Lebay banget sih?

Buat yang membaca dan merasa judulnya lebay, uhm….agak sih. Tetapi kami memang agak selebay dan sehati-hati itu. Sejak covid melanda dunia, kami memang hanya manis-manis di rumah saja. Mengapa? Selain karena kemana-mana susah, banyak PPKM dan PSBB, di rumah kami ada dua kelompok yang sangat risky. Ya, ada kelompok lansia yang komorbid dan ada bayi.

Seiring berjalannya waktu, melihat keagresifan dan keberbahayaan si covid ini, apalagi sejak si bayi sudah mulai besar dan bisa pakai masker, kami mulai keluar. Ya awalnya hanya ke mall pagi-pagi, ke IKEA di jam sepi, atau cari makan ke Pantjoran PIK. Namun akhirnya kami berpikir untuk mencoba kembali bepergian dan menginap di kota lain.

Pilihan kami adalah pergi ke kota yang udaranya adem dan makanannya enak, namun tidak jauh dari Jakarta. Ya, kota mana lagi selain Bandung. Apalagi si oma mau berulang tahun. Jadi kami pun memberi hadiah dengan jalan-jalan dan menginap di Bandung. Sudah pasti, pilihan oma adalah Padma lagi. Pucuk dicinta ulam tiba, pas ada promo pula di tanggal oma ulang tahun. What a blessing.

Seperti biasa, kami jalan pagi-pagi sekali. Tujuannya menghindari ganjil genap di ibukota kita tercinta. Dan enaknya kalau jalan pagi-pagi sekali, kita bisa tiba di Bandung lebih awal. Tujuan kami adalah The Great Asia Africa.

View di tol, dan sedikit heran karena kok bisa ada orang berjalan kaki dalam tol

Pose Trio Lynns di TGAA

Mini Fushimi Inari di TGAA

Setelah puas bermain di The Great Asia Africa, kami pun langsung bertolak menuju Padma. Ada perasaan haru saat dapat melihat hotel ini lagi. Maklum, setelah sekian lama hanya di rumah saja, tidur di tempat lain tentunya menjadi sesuatu yang membuat hati deg-degan. 

Si kecil yang bobo siang di mobil saat ke Padma

Sepanjang kami melihat, ternyata banyak juga yang baru check in. Ternyata masih banyak yang staycation di sini. hal ini tidak mengherankan, melihat para staf di Padma terlihat rapi. Namun sayangnya salah satu staf yang kami kenal, saat menyiapkan kejutan waktu kakak ulang tahun, sudah tidak bekerja di sini lagi.

Dari yang kami lihat, para staf tidak sekedar rapi. Sepanjang yang kami lihat, prokes yang dijalankan di sini membuat kami tenang. Salah satunya saat di tempat makan. Para tamu tidak diizinkan mengambil makanan sendiri. Jadi akan ada staf yang stand by dan mengambilkan makanan yang kita inginkan. Hal ini mengurangi kontak tamu dengan makanan yang ada. 

Healing yang sesungguhnya, melihat alam ciptaan Tuhan

Jadi apa saja kegiatan kami selama berlibur di sana? Namanya juga staycation. Jadi memang kebanyakan hanya menikmati kegiatan di hotel. Duo Lynns sibuk dengan membuat craft dan bermain flying fox. Si kecil sibuk dengan mengejar-ngejar semua hewan yang dia lihat.

Naik kuda di sekeliling Padma
Playing with rabbit

Selain itu, ya seperti biasa, kulineran. Kulineran di sana sudah pasti tidak jauh-jauh dari makanan khas Bandung. Dari mulai Bapao Fafa, Ronde Gardujati, bola ubi, kuo tie, mie ayam, batagor, dan tentunya menu tahu susu di tea time Padma yang sangat kami sukai. Sebagian makanan itu kami pesan secara online. Apalagi hujan selalu turun saat sore hari. Rasanya mager, lebih enak di dalam kamar. Tidak mengurangi enaknya rasa makanan tersebu tentunya (daripada hujan-hujanan untuk membeli makan).

Ronde Jahe Gardujati

Batagor Abuy

Tea time kami di saat hujan

Selain itu, kami pun berkunjung ke Toko Kue Yahya. Pemilik dari toko kue ini sudah seperti keluarga kami. Saat saya masih kecil, setiap bulan pasti main ke Bandung dan biasanya menginap di rumah tante yang biasa saya panggil Tante Yahya. Kue kering dan kue basah buatan beliau memang T O P banget. Jadi tidak heran kalau sejak pandemi dan membuka toko kue, toko kue ini menjadi terkenal sekali. 

courtesy of tokokueyahya

Secara keseluruhan, memang awalnya kami merasa staycation ini lebih ribet dibanding saat sebelum pandemic. Kalau dulu langsung saja masuk ke dalam kamar. Kalau sekarang, setiap kali selesai make up room, kami akan menyalakan lampu UV untuk sterilisasi. Kalau dulu sudah keramas pun masih bisa pergi sorenya ke tempat-tempat yang tidak bau rokok. Sekarang, kalau sudah keramas, rasanya mager kemana-mana. Kok rasanya capek ya membayangkan harus keramas lagi setelah pulang. 

Si oma yang berbahagia karena dapat kejutan dari Padma

Namun dibalik itu semua, ada rasa sukacita. Sukacita karena kami bisa jalan-jalan lagi. Sukacita karena oma opa masih sehat dan bisa jalan-jalan bersama. Sukacita karena melihat banyak orang yang sudah bisa bekerja kembali. Dan pastinya sukacita karena si kecil akhirnya bisa tamasya.

Bagaimana dengan kelayapan teman-teman? =D


Sekilas Info

Bapao Fafa

Alamat: Jl. Pasir Kaliki No 24-27, Paskal Hypersquare D 39. Bandung

No. Telp: (022)86061139

Jam operasional: 08.00 - 20.00

 

Batagor Abuy

Alamat: Jl. Lengkong Besar No. 47 Bandung

No. Telp: 08112291274

Jam operasional: 15.30 - 21.00

 

Ronde Gardujati

Alamat: Jl. Gardujati no. 58. Bandung

No. Telp: 081220041986

Jam operasional: 17.00 - 00.00 

 

Toko Kue Yahya

Alamat: Jl. Wirangrong no.3 Bandung

No. Telp: 081210001312 (Whatsapp)

Jam operasional: 08.00 - 19.00